Widget HTML #1

Berdagang Tak Pernah Rugi: Amalan Pelaris Dagangan dari Kisah Sahabat Nabi

Berdagang Tak Pernah Rugi Amalan Pelaris Dagangan dari Kisah Sahabat Nabi

Dalam dunia bisnis, keberuntungan dan kesuksesan dagang sering menjadi harapan setiap pedagang. KH Thoifur Mawardi, pengasuh Pondok Pesantren Darut Tauhid Purworejo, Jawa Tengah, memberikan tips yang diyakini dapat meningkatkan penjualan.

Salah satu tipnya adalah dengan menuliskan nama Urwah Al Bariqi di barang dagangan yang dijual. Kisah-kisah sukses dari pedagang yang mengamalkan tips ini menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk mengikuti jejak keberuntungan dalam berdagang.

Siapakah sebenarnya Urwah Al Bariqi dan bagaimana kisahnya dalam mempengaruhi keberuntungan dagang? Artikel ini akan membahas praktik amalan pelaris dagangan dan kisah inspiratif sahabat Nabi yang berdagang tak pernah rugi.

KH Thoifur Mawardi - Kisah Urwah Al Bariqi

Melansir dari situs berita Liputan6, KH Thoifur Mawardi, pengasuh Pondok Pesantren Darut Tauhid Purworejo, Jawa Tengah, memberikan tips agar dagangan selalu laris dalam sebuah pengajian.

"Kalau kamu jualan dan susah laku, tulis nama Urwah Al Bariqi di barang daganganmu," kata Kiai Thoifur seperti yang dikutip dari akun YouTube Muhibbin Abuya.

Beberapa kenalannya, kata dia, sudah membuktikan tips ini. Contohnya, Zainal Abidin, seorang pedagang mebel dari Purworejo, pernah mengalami kesulitan menjual barang dagangannya.

Setelah itu, Zainal Abidin menuliskan nama Urwah Al Bariqi di setiap mebel yang dijualnya. "Alhamdulillah, setelah itu dagangannya laku keras," ujar KH Thoifur Mawardi.

Testimoni lain yang sukses mengamalkan tips laris berdagang adalah seorang pedagang besi yang KH Thoifur Mawardi tak ingat namanya. Selain tak laku, saat itu si pedagang besi tua tersebut juga tengah terlilit utang hingga Rp30 miliar.

Setelah diberi tips menuliskan nama Urwah Al Bariqi, tumpukan besi tua miliknya perlahan terjual. Tak hanya meraup untung besar, si pedagang besi tua juga mampu melunasi semua utangnya.

Siapa Urwah Al Bariqi

Urwah Al Bariqi adalah sahabat Nabi yang tinggal di Kota Kuffah, Irak bagian selatan. Saat Umar bin Khattab menjabat sebagai Khalifah, Urwah dipercaya sebagai Gubernur Kuffah.

Sebelum menjabat sebagai Gubernur, Urwah sering ikut dalam rombongan perniagaan Nabi Muhammad ke Syam. Rasulullah pun secara khusus mendoakan agar Urwah selalu sukses dalam berdagang.

Doa khusus itu diberikan pada suatu hari ketika Nabi Muhammad SAW meminta Urwah membelikannya seekor kambing untuk qurban. Nabi memberinya uang 1 dinar, yang saat itu cukup untuk membeli seekor kambing.

Sesampainya di pasar, Urwah tak langsung membeli. Dia melihat-lihat dulu mengecek harga kambing. Setelah mendapat kambing yang cocok, Urwah berhasil membeli dua ekor kambing seharga 1 dinar.

Di tengah perjalanan pulang dari pasar, Urwah bertemu dengan seseorang yang menawar kambingnya. Setelah negosiasi, Urwah berhasil menjual seekor kambingnya seharga 1 dinar.

Dengan penjualan itu, uang 1 dinar tetap utuh dan masih dapat untung seekor kambing.

Setelah bertemu Urwah, Rasulullah kaget karena uang 1 dinar tetap utuh, namun mendapatkan seekor kambing. Setelah dijelaskan oleh Urwah transaksi yang dia lakukan, Rasulullah mendoakan Urwah agar selalu dianugerahi keberuntungan.

"Sungguh, sekalipun dia membeli tanah, dia akan tetap untung," sabda Nabi Muhammad seperti dikutip dari hadis Ibnu Majah No. 2393 dalam Kitab Hukum-Hukum.

Posting Komentar untuk "Berdagang Tak Pernah Rugi: Amalan Pelaris Dagangan dari Kisah Sahabat Nabi"